Pages

Kamis, 26 Mei 2011

SHAKESPEARE IN LOVE


Resensi Film
Starring: Joseph Fiennes & Gwynneth Paltrow
Genre: Romance/Comedy
Video Release: 30 November 1999



Sebenarnya film lama, namun karena memang saya yang kurang informasi film-film romonatis sebagus ini jadi baru tanggal 25 Mei 2011 saya menontonnya. Awalnya saya menonton merasa bosan, karena belum terlihat permainan emosi dalam alur cerita film ini. Ketegangan dan keseriusan menonton baru pada ¼ film ini.

Film ini dikisahkan pada tahun 1593 di London, kehidupan penulis muda drama teater yang bernama William Shakespeare (Joseph Fiennes) mengalami masalah/bangkrut. Kehidupan cintanya kacau dan amburadul, tidak memiliki uang dan buruknya adalah William kehilangan ide untuk melanjutkan menulis. Akhirnya muncul spekulasi dan imajinasi William menyelesaikan proyek drama terbarunya "Romeo and Ethel the Sea Pirate’s Daughter". Judul dramanya ini baru ada dalam pikirannya dan belum satupun kata yang dia tuliskan. Semangat menulisnya muncul kembali ketika bertemu dengan Thomas Kent yang mengikuti audisi aktor drama yang akan dipentaskan. Dalam audisi tersebut Thomas Kent memainkan sebuah adegan yang sangat menarik perhatian William dan sampai tergila-gila kepadanya. Kekagumannya terhadap Kent tidak berjalan mulus, Kent memilih kabur dari audisi tersebut. Karena kekagumannya yang begitu kuat membuat William tidak putus semangat untuk mengetahui siapa Thomas Kent.

Dalam usahanya untuk menemukan sosok Thomas Kent mengantarnya dalam pertemuannya dengan seseorang wanita muda nan anggun. Wanita itu adalah Viola De Lesseps (Gwyneth Paltrow) yang merupakan wanita yang memerankan Thomas Kent. Pandangan pertama William langsung membuatnya sangat mengagumi Viola, William memutuskan untuk berkenalan dengan wanita idamannya tersebut. Perkenalan berlangsung dalam sebuah acara dansa yang berlangsung di rumah Viola. Namun perjalanan perkenalannya tidak berjalan mulus, William terhalang dari Lord Wessex yang sudah di setujui oleh Ratu Elizabeth I (Judi Dench) untuk dijodohkan menjadi suami-istri.

Usahanya untuk mendapatkan pujaan hatinya tidak sia-sia, Viola juga sangat mengagumi William yang sudah begitu terkenal di Inggris. Akhirnya mereka memadu asmara dengan sembunyi-sembunyi. Cinta mereka begitu kuat. Kekuatan cinta inilah yang pada akhirnya Viola ngotot main drama yang di tulis oleh William. Viola sangat mencintai William, namun wanita ini sudah di jodohkan sehingga tidak mungkin William bisa menikah dengan Viola. Apalagi faktanya bahwa William sudah memiliki istri walaupun tidak bahagia.
Cinta mereka memang tidak bersatu, namun cinta William tetap abadi untuk Viola dan begitu sebaliknya. Film ini sangat bagus dan perfectlah. Yang belum menontonnya silahkan menonton.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

film bagus tapi kurang setuju sih film ini menang oscar, saving private ryan lebih layak IMO Sinopsis Film, Review Film, Resensi Film, Cerita Film

Posting Komentar